HALUT – Faktainvestigasi | Kunjungan Kerja (Kuker) Pangdam XVI/ Pattimura Mayjen TNI Ruruh A.Setyawibawa, S.E, M.M yang di dampingi langsung oleh Danrem 152/Baabullah Brigjen TNI Novi Rubadi Sugito,S.IP., M.Si bersama jajarannya, Dandim 1508/Tobelo Letkol Inf David Sutrisno Sirait, S.E bersama jajarannya, di Komando Taktis (Kotis) Satuan Tugas (Satgas) Yonarhanud 3/Yby Kodam III/Siliwangi yang bertempat di Desa Gosoma Kecamatan Tobelo Kabupaten Halmahera Utara, Provinsi Maluku Utara, Sabtu (22/10/2022).
Setibanya Pangdam XVI/Pattimura di Pos Kotis, Pangdam Kemudian disambut dengan Penghormatan Yang di pimpin langsung oleh Dansatgas Organik Yonarhanud 3/Yby Letkol Arh Achmad Yani, S.E., M.Han.
Mayjen TNI Ruruh A. Setyawibawa, S.E., MM Pangdam XVI/Pattimura kemudian menyampaikan arahan kepada seluruh anggota Pos Kotis, bahwa “Hasil Survei kinerja TNI saat ini tinggi, itu hasil kerja dari anggota Yonarhanud 3/Yby juga, dan tolong laksanakan tugas dengan baik, serta selalu akur akur dengan masyarakat dan sehat sehat selalu, ” pesan Mayjen TNI Ruruh.
Selain itu, Dansatgas juga menyampaikan bahwa “jumlah anggota yang berada di Pos Kotis sebanyak 45 orang anggota, “jelas Letkol Arh Achmad Yani.
Ia Menambahkan, ada juga Inovasi dari kami Batalyon Yonarhanud 3/Yby yaitu salah satu Mesin Pembuat Palet (Pakan), rencananya akan di terapkan di Halmahera Utara karena memiliki Nelayan dan Ikan yang banyak.
Kata Dansatgas, ada Mesin Filter Air yaitu RO dan WTP (Filter Nusantara) nama dari Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Kunto Arif Wibowo, yang sudah di terapkan di Kodam Siliwangi di Desa Loji Kec. Simpenan Kab. Sukabumi, yang Sasaran dan manfaatnya adalah untuk Air yang awalnya tidak dapat di konsumsi oleh Masyarakat, ini bisa langsung di minum, dan ini cocok untuk rumah tangga serta masyarakat Wilayah Maluku Utara.
“Alat ini, di sasarkan untuk TDS yang di bawah 1000 dan TDS di atas 1000, tetapi sebelumnya kami akan lakukan pelatihan untuk masyarakat agar dapat memahami dari penggunaan Filter Air, dan kami juga memiliki Pompa Air atau di sebut Gun BLok, yang kelebihannya alat ini tidak mengunakan Tenaga Listrik, dimana alat ini untuk mengalirkan air dari sungai yang mengalir keras masuk ke tabung bawah dengan tekanan serta dorong alat tersebut ke pemukiman masyarakat atau untuk aliran pengairan sawah,” Paparnya.
“Pompa Air ini juga Kami sudah terapkan di Wilayah Kodam III/Slw, Satgas Batalyon Armed 5 di Kalimatan juga membawa alat inovasi dari Kodam III/Slw,” Pungkasnya Mengakhiri.
( jefry)
